Webinar Sistem Pengendalian Manajemen Sektor Publik: Mengawal Akuntabilitas Negeri melalui Sistem Intern Pemerintah Terintegrasi

Tangerang Selatan, 16 Desember 2021. Program diploma D IV Akuntansi Sektor Publik Politeknik Keungan Negara STAN (PKN STAN) menyelenggarakan webinar dengan topik “Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi” yang merupakan bagian dari kurikulum mata kuliah Sistem Pengendalian Manajemen Sektor Publik, pada hari Kamis, 16 Desember 2021. Webinar yang dilaksanakan secara daring ini menghadirkan narasumber Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Nusa Tenggara Barat (BPKP NTB), Dr. Ilham Nurhidayat yang didampingi oleh Pujito Kusworo, Koordinator Pengawasan Bidang P3A, moderator dosen PKN STAN, Hanik Susilawati Muamarah, S.ST., M. Acc dan diikuti oleh mahasiswa serta dosen PKN STAN.
Dalam pembukaan webinar, Wakil Direktur Akademik PKN STAN, Evy Mulyani, Ak, MBA, PhD, CA, CACP menggarisbawahi bahwa webinar memberikan mahasiswa dan dosen kesempatan untuk melengkapi dan menyeimbangkan materi yang ada di dalam text book dengan perkembangan riil, dengan kasus2 yang nyata sehingga sintesa keilmuan dapat terjadi.
Terkait dengan SPIP terintegrasi, Wakil Direktur Akademik menilai bahwa SPIP senantiasa mengalami pengembangan untuk dapat adaptif dengan perubahan zaman. “Pada periode tahun 2021 ini, pengembangan SPIP dilakukan dengan mendorong penyelenggaraan SPIP tidak hanya kewajiban namun sebuah kebutuhan bagi organisasi”, terang Evy. “Tentu menjadi krusial untuk kita memahami bagaimana implikasi perubahan yang akan terkait dengan kompetensi internal control system, enterprise risk management, dan tentu banyak poin lainnya”, lanjutnya.
Kepala Perwakilan BPKP NTB menjelaskan bahwa SPIP bukan hanya terkait pengendalian intern saja tetapi mencakup proses tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian intern dalam rangka menciptakan budaya sadar risiko. Poin penting lain adalah bahwa SPIP terintegrasi menilai tingkat maturitas SPIP dalam 3 area, yaitu penetapan tujuan (penilaian kualitas perencanaan), struktur dan proses (penilaian unsur SPIP), dan pencapaian tujuan SPIP.
Pada bagian lain dalam webinar tersebut, Kepala Perwakilan BPKP NTB menilai bahwa perencanaan merupakan hal yang sangat penting dalam pencapaian tujuan. “Sering ditemui di instansi pemerintah, pelaksanaan program maupun kegiatan yang tidak in line dengan tujuan organisasi,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Direktur Akademik PKN STAN Kembali mengajak semua mahasiswa dan juga Ibu Bapak dosen untuk mengoptimalkan kesempatan dalam webinar ini. “Dapatkan pengetahuan seluas-luasnya dan bawa sebagai capital dalam karya kita bagi institusi, bagi picture yang lebih besar, bukan hanya untuk pribadi-pribadi”, harap Evy.