Training of Trainers Program Percepatan Akuntabilitas Keuangan BUM Desa di Kabupaten Bandung Barat
Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akuntabilitas keuangan di BUMDesa melalui kolaborasi dengan Balai Diklat Keuangan (BDK) Cimahi, Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani), dan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat. Mereka bersama-sama menggelar kegiatan Training of Trainers (ToT) Program Percepatan Akuntabilitas Keuangan BUMDesa yang berlangsung dari tanggal 19 hingga 21 Agustus 2024, bertempat di Kampus Universitas Jenderal Achmad Yani.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Akselerasi yang digelar oleh PKN STAN di 13 provinsi di Indonesia. Program yang diinisiasi oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) Kementerian Keuangan ini bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas pengelola BUMDesa melalui penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan Keputusan Menteri Desa Nomor 136 Tahun 2022 tentang Panduan Keuangan BUMDesa.
Acara ToT ini dibuka oleh Dr. Agus Bandiyono, S.E., M.Si., M.Ak., Wakil Direktur Bidang Akademik PKN STAN, dan Hajoe Saptaria, S.E., Kepala BDK Cimahi. Turut hadir pula Dr. Mochamad Vrans Romi, SE., MM., MIP., CHRA, Dekan Universitas Jenderal Achmad Yani, serta Hendi Setiyadi, Kepala Bidang Administrasi Desa yang mewakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bandung Barat.
Dengan total 52 peserta yang terdiri dari pegawai di lingkungan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), pegawai kecamatan, pendamping desa, dosen Unjani, dan pegawai BDK Cimahi, ToT ini berjalan lancar dan penuh antusiasme. Peserta mendapatkan pembekalan mendalam dari Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) PKN STAN, yaitu Akhmad Khabibi, S.E., M.Sc., dan Miftahul Hadi, Ak., M.B.A., yang keduanya merupakan dosen PKN STAN. Materi yang disampaikan antara lain dasar-dasar akuntansi, penyusunan laporan keuangan, dan penggunaan aplikasi akuntansi dalam laporan keuangan BUMDesa.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat akuntabilitas pengelolaan keuangan BUMDesa di Kabupaten Bandung Barat, sekaligus menjadi contoh bagi daerah lain dalam menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel. Dengan adanya kolaborasi lintas lembaga ini, PKN STAN dan mitra-mitranya berharap dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi pengembangan BUMDesa di seluruh Indonesia.